MALANG – Tua-tua keladi. Demikian gambaran tim futsal After 40 tahun Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sumatera Utara yang tampil di Pekan Olahraga Wartawan Nasional XIII/2022 di Malang.

Tampil di semifinal pada Kamis (24/11), PWI Sumut menghadapi Papua. Sempat unggul lebih dulu, Sumut akhirnya harus mengakui kemenangan Papua 2-5. Dua gol Sumut diborong oleh Guntur Adi Sukma (Analisa).

Pada pertandingan ini, tim asuhan Dede Novandi dan Boy Fadli Elfin tampil dengan kekuatan pincang. Pasalnya, sejumlah pemain Sumut bermain dalam kondisi cedera. Di antaranya Ariandi, Satriadi, Austin Tumengkol, dan Deva Armaya, sedangkan Halomoan Samosir belum fit.

Sementara itu, Guntur dan David Swayana sempat mendapat perawatan medis melawan Papua. Begitupula T Agus Khaidir harus meninggalkan lapangan di menit-menit akhir karena pelanggaran keras lawan.

Untuk lolos ke semifinal, Sumut menjuarai Grup D dengan mengalahkan Aceh 4-0 dan Sulut 5-1. Di perempatfinal, Sumut menyingkirkan tuan rumah Jatim 5-1 hingga akhirnya dikalahkan Papua 2-5.

“Meski sudah tidak muda lagi, kalian berhasil mengharumkan nama PWI Sumut dengan meraih medali perunggu futsal di Porwanas 2022 Malang ini. Tidak usah kecewa hanya dapat perunggu, tapi syukuri. Alhamdulillah kita bisa pulang bawa prestasi,” kata Ketua PWI Sumut, H Farianda Putra Sinik.

Hingga Kamis (24/11) sore, Sumut sudah mendulang tiga medali dari 10 cabor di Porwanas 2022. Bila biliar meraih medali perak, futsal dan catur menyumbang perunggu.

Tim After 40 th PWI Sumut:
Halomoan Samosir (patrolinews), Austin Tumengkol (Waspada Online), Guntur Adi Sukma (Analisa), David Swayana (Waspada), Satriadi (inspirasinews), Deva Armaya (TVRI), T Agus Khaidir (Tribun Medan), Ariandi (okemedan), dan Sapri Junanda (Berita Sore).
(pwisumut)